Apakah kamu mengenal seseorang yang tidak punya akun media sosial?
Mungkin hampir tidak ada. Bahkan satu orang bisa memiliki beragam akun di berbagai media sosial yang berbeda. Pengguna media sosial di Indonesia berkembang dengan pesat selama 5 tahun terakhir. Hingga awal tahun 2023, tercatat lebih dari 60% masyarakat Indonesia merupakan pengguna media sosial yang menjadikannya negara dengan pengguna media sosial terbanyak ke-4 di dunia.
Seiring dengan semakin pentingnya kehadiran media sosial bagi masyarakat, media sosial pun menjadi alat yang ampuh bagi brand atau merek untuk menjangkau audiens yang lebih besar. Media sosial dapat digunakan sebuah brand untuk membangun awareness sekaligus engagement yang kuat bagi sasaran konsumennya.
Dengan berbagi informasi tentang produk dan layanan, terhubung dengan pelanggan, hingga mendapatkan umpan balik di media sosial, semua ini dapat membantu membangun kesadaran merek dan keterlibatan di kalangan konsumen yang pada akhirnya diharapkan dalam mendorong penjualan.
Berikut 5 hal yang dapat kamu perhatikan dalam membangun brand engagement di media sosial:
1. Kenali audiens
Langkah pertama adalah menentukan dan memahami dengan jelas siapa sasaran audiens serta apa yang mereka pedulikan atau sukai agar dapat menyesuaikan konten yang menarik bagi mereka.
2. Buat konten yang relevan
Media sosial memiliki algoritma rekomendasi konten yang mengikuti kecenderung minat penggunanya, sehingga orang akan lebih banyak terlibat dengan konten yang relevan baginya. Buatlah konten yang sesuai dengan karakteristik sasaran audiens yang dituju.
3. Konsisten
Semakin banyak memposting di media sosial, semakin besar kemungkinan terlibat dengan sasaran audiens. Namun, penting untuk menemukan keseimbangan agar jumlah konten tidak terlalu banyak atau terlalu sedikit.
4. Berinteraksi dengan audiens
Ketika orang meluangkan waktu untuk mengomentari konten, luangkan waktu juga untuk merespons. Ini menunjukkan bahwa brand menghargai keterlibatan mereka dan tertarik untuk melakukan percakapan. Media sosial juga dapat dimanfaatkan untuk mengadakan kompetisi atau kuis dengan hadiah atau mengajukan pertanyaan kepada audiens agar terjadi interaksi yang lebih.
5. Gunakan analitik media sosial
Analitik media sosial dapat membantu melacak kemajuan sebuah akun brand dan melihat jenis postingan apa yang beresonansi dengan audiensnya. Informasi ini dapat membantu menyempurnakan strategi media sosial sebuah brand dan meningkatkan keterlibatan lebih jauh.
Media sosial dapat menjadi alat yang ampuh untuk meningkatkan keterlibatan konsumen dengan brand. Dengan berbagi informasi dan terlibat dalam percakapan yang bermakna, sebuah brand dapat membangun hubungan yang lebih dekat dengan audiensnya.
Penulis: Chicilia Wongsodiredjo, Account Manager ID COMM.